Pj Ketua TP. PKK NTB Tutup Bimbingan Rehabilitasi Sosial dan Pelatihan Keterampilan bagi Penerima Manfaat

Mataram NTB - Pj Ketua TP PKK NTB, Ibu Dessy Hassanudin menutup Kegiatan Bimbingan Rehabilitasi Sosial dan Pelatihan Keterampilan Bagi Penerima Manfaat Angkatan I Tahun 2024 Pada 4 Unit Pelayanan Teknis (UPT) Dinas Sosial Provinsi NTB, bertempat di Aula Rinjani BPSDM, Mataram (30/7/24).

Ibu Dessy Hassanudin meminta kepada peserta bimbingan rehabilitasi ini agar dimanfaatkan secara memaksimal apa yang telah diberikan pemerintah.

Baca juga: Anies Baswedan: Aturan Sebelumnya Persulit UMKM, Saya Ubah Jadi Gini

"Yang bisa mengangkat harkat martabat kita itu adalah diri kita sendiri bukan orang lain, " ungkapnya.

Tak lupa, Ibu Dessy Hassanudin menyampaikan selamat kepada peserta penerima manfaat yang telah mengikuti kegiatan bimbingan rehabilitasi sosial pada pusat layanan sosial Dinas sosial NTB.

Baca juga: Perjalanan Sejarah Crédit Agricole: Dari Koperasi Petani ke Kekuatan Perbankan Global

"Semoga para penerima manfaat yang telah dibina layanan Dinas sosial NTB dan ketika kembali ke masyarakat mampu menjaga marwah yang memiliki pribadi-pribadi moral yang baik dan positif sehingga dapat melaksanakan fungsi sosial, " pungkasnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Sosial NTB, Dr.H. Ahsanul Khalik, S. Sos., M.H., menyampaikan pada pelatihan diberikan pembinaan mental spiritual tidak hanya keterampilan.

Baca juga: Workshop AI untuk UMKM: Optimalisasi Promosi dan Pemasaran dengan Teknologi Kecerdasan Buatan

"Terkait spritual, kita membuka kerjasama dengan Unram, UIN Mataram, Universitas Islam Nurul Hakim, UNU NTB, Muhammadiyah untuk pembinaan spritual karena mereka juga punya kepentingan untuk melakukan penelitian terhadap anak-anak, " pungkasnya.

Upaya Dinas sosial terus mendorong kesiapan mereka setelah keluar dari pelatihan ini, mereka betul-betul menggunakan keterampilan alat-alat yang sudah diberikan untuk berusaha.

Baca juga: Tidak Semua Kantor Akuntan Publik Dapat Menjadi Auditor BUMN

"Kita yakin mereka bisa karena kita memiliki pekerja sosial yang akan mendampingi bagaimana perkembangan usahanya, jika berkembang maka akan membantu oleh pemerintah provinsi, khususnya Dinas sosial, " ungkapnya.

Ditambahkan Dr. Aka sapaan populer Kadis Sosial itu, bahwa permasalahan-permasalahan yang dihadapi bangsa Indonesia, khususnya di NTB, semua perangkat daerah harus keroyokan terkait kemiskinan, orang terlantar, anak putus sekolah dan lain sebagainya, tidak hanya menjadi tugas dan tanggung jawab Dinas Sosial.

Baca juga: Pj Sekda NTB Berharap TTG Tingkat Provinsi Ke XIX Dapat Menjadi Motor Ekonomi Masyarakat Kota Bima

Adapun pelatihan keterampilan diberikan selama 3 bulan terdiri dari 163 peserta diantaranya, tata boga, tata busana, membatik, desain grafis, pertukangan, pengelasan, pendingin dan lain sebagainya.

Turut hadir diantaranya, Kadis DP3AP2KB, Kadis Perdagangan, Kadis Koperasi dan UMKM, ⁠Kadis Tenaga Kerja, ⁠Karo Adpim dan Kepala Dinas Sosial Kabupaten/Kota serta para peserta bimbingan rehabilitasi sosial.(Adb)